Tips belanja online dengan aman

Melihat perkembangan teknologi internet seperti sekarang ini telah banyak mengubah perilaku kehidupan manusia pada umumnya, saat ini internet bukan lagi hanya sebatas media informasi saja namun internet sudah menjadi suatu kebutuhan gaya hidup orang modern, salah satunya adalah  untuk keperluan berbelanja melalui online. Bayangkan saja, untuk dapat membeli sebuah produk anda tidak perlu lagi repot untuk keluar rumah, cukup membuka laptop atau aplikasi android saja maka dengan mudahnya anda dapat  melakukan belanja produk yang diinginkan.

Belakangan ini membeli produk melalui online tidak lagi menjadi pilihan berbelanja yang aman dan nyaman, hal ini dikarenakan terkadang ada saja beberapa oknum yang memang dengan sengaja berniat menipu demi untuk keuntungan pribadinya, meskipun tidak semua layanan internet indentik dengan penipuan namun dengan maraknya kasus tersebut sudah seharusnya ini menjadi perhatian dan juga kewaspadaan bagi kita semua.

Tips belanja online dengan aman.
Untuk dapat melakukan belanja online dengan aman dan nyaman maka sebaiknya dilakukan langkah-langkah pencegahan sejak dini, hal ini bertujuan agar terhindar dari penipuan secara online dan juga tindak kejahatan lainnya, berikut adalah beberapa tips berbelanja melalui media online ;

1. Belanja pada situs SSL
Pastikan anda hanya melakukan belanja pada situs yang menawarkan transaksi dengan aman, maka dari itu sebaiknya anda berbelanja pada situs profesional yang menampilkan label SSL, ini artinya situs tersebut menggunakan keamanan Secure Sockets Layer ( contoh, https://namatoko.com )

2. Waspadai email Phishing.

Phishing merupakan email penipuan yang seolah-olah berasal dari sebuah toko atau situs belanja online lainnya, pada email tersebut biasanya akan mengajak anda untuk melakukan sesuatu hal yang aneh dan mencurigakan seperti misalnya memverifikasi informasi kartu kredit, password dan juga tindakan mencurigakan lainnya. perlu diketahui bahwa perusahaan yang sah dan profesional  tidak akan melakukan hal semacam itu.

3. Jangan tergoda dengan barang murah.
Jika barang yang ditawarkan lebih murah dari harga yang sebenarnya maka hal ini perlu kita curigai, biasanya para penipu dengan kedok situs belanja online menggunakan salah satu cara ini untuk mengelabui  calon korbannya. cari informasi tentang reputasi situs web tersebut melalui forum, media sosial , google, dll.

4. Transaksi menggunakan pihak ketiga.
layanan jasa pihak ketiga saat ini sudah semakin populer, jika dahulu kita mengenalnya dengan rekening bersama namun dengan perkembangan teknologi modern saat ini telah bermunculan situs jual beli online (marketplace) yang sekaligus menyediakan layanan rekening bersama ( seperti bukalapak dan tokopedia ) selain menyediakan ruang untuk posting barang yang akan dijual mereka juga menyediakan rekening khusus untuk pembeli yang ingin bertransaksi, artinya pembeli (buyer) tidak mentransfer dana langsung kepada si penjual (seller) dana tersebut akan ditahan oleh pihak situs penyedia layanan ini dan baru akan ditransfer kepada si penjual ketika barang tersebut sudah benar-benar sampai ke tangan pembeli. Tentunya situs jual beli online semacam ini akan menentukan sejumlah tarif sebagai jasa dari layanan mereka, metode pembayaran seperti ini sangat kami rekomendasikan karena selain lebih aman dan nyaman, antara pihak penjual dan pembeli juga sama-sama diuntungkan.

5. Waspadai penjualan melalui sosial media.
Belakangan ini penggunaan sosial media bukan lagi hanya sebatas pada jejaring pertemanan online saja namun sosial media telah banyak digunakan untuk melakukan jual beli barang baik itu oleh perusahaan situs jual beli online, perseorangan, maupun oknum lainnya. dalam hal ini terkadang ada saja oknum yang memang berniat nakal untuk menipu melalui media sosial ini maka dari itu kita tentunya perlu waspada dalam menentukan pembelian melalui media sosial.